Mobil Anda oleng atau
‘lari’ saat melaju kencang? Hati-hati, itu pertanda ada yang tak beres
dengan kaki-kaki mobil.
Bagi kita yang
awam, kerap berpikir cara mengatasi itu sangat gampang, lakukan spooring dan
balancing. Persoalan pun hilang. Itulah mengapa perlu dilakukan pemeriksaan sebelum membawanya ke bengkel. Lantas bagaimana caranya?.
Langkah pertama, dongkrak mobil hingga posisi ban menggantung. Setelah
itu, tarik ban ke arah keluar dan ke dalam dengan keras. Kalau terasa oblak
atau goyang tetapi ada seperti yang mengganjal, berarti salah satu atau semua
komponen tadi bermasalah.
Penyebab aus semua
komponen tersebut ada dua yaitu faktor usia pakai dan faktor khusus. Faktor
khusus misalnya, mobil melaju kencang dan melibas jalanan yang tidak normal
yaitu lubang dengan diameter besar.
Untuk megetahui
kondisi komponen memang tak harus dilakukan saat memeriksa di rumah, tetapi
bisa di bengkel. Anda bisa mengenali ciri-ciri komponen yang sudah aus atau
bersamalah sebagai berikut .
-Tierod, end
tierod, dan balljoint karena dari bahan logam maka bisa dikenali ciri-cirinya
dari bagian yang dalam terlihat halus atau ada bekas gesekan antar bahan
dari logam. Ciri lainnya, bila karena faktor khusus, bentuk komponen tersebut
sudah tidak sempurna seperti bengkok atau sedikit melengkung.
- Sementara
bushing, yang berbahan karet cirri-ciri keuasan bisa dilihat dengan menekannya.
Bila sudah terasa mengeras atyau retak-retak maka komponen itu wajib diganti.
Tierod dan end
tierod yang berasal dari bahan logam memiliki fungsi meneruskan gaya
belok dari kemudi ke roda-roda. Sedangkan balljoint yang juga berbahan logam
berguna untuk menopang knuckle arm. Sementara bushing dibuat dari bahan karet,
kompnen ini berfungsi sebagai titik tumpu pergerakan suspensi .
Dengan memahami
fungsi, serta mengetahui ciri-ciri komponen yang sudah aus atau belum itu, maka
kita bisa memberikan saran kepada mekanik saat mobil dibawa ke bengkel. Bukan
mekanik mendikte kita. Kita bisa melakukan spooring sendiri dirumah dengan bantuan meteran atau benang.
- MENGGUNAKAN METERAN
Carilah jalan rata,
Jalankan mobil lurus sepanjang 3 meter, tarik rem tangan (hand brake). Biar semua roda lurus. Tarik
meteran, ukur jarak dari ujung ke ujung ban depan kiri dan Kanan Selanjutnya, ukur ban depan
pada bagian belakangnya, pastikan ukurannya sama ( hampir sama dengan limit 1 – 5 mili).
Untuk mengaturnya Kendurkan mur tie rod dan setel tie rod dengan cara memutar Tie rod
disetel sampai ukuran ban depan sisi luar membentuk kuncup dengan batas (limit) antara 1 s/d 5
milimeter maksimal
Cara mengukur roda depan dengan meteran
Cara menyetel as long tie rod
2. MENGGUNAKAN BENANG
Seperti pada cara pertama
penyetelan harus dilakukan pada tempat yang rata. Bagi rata putaran setir kiri dan kanan, setelah setir diputar habis ke kakan, hitung putaran setir ke kiri hingga habis diputar, umumnya jarak putar setir berkisar 3,8 putaran. setalah dihitung barulah gerak dibagi 2 yaitu 1,9. putaran dari posisi habis.
Setelah putaran terbagi rata barulah atur ketegangan benang saat dibentang melaluai kedua tonggak dengan patokan kelurusan pada bibir belakang ban belakang dan bagian depan ban depan. Posisikan jack stan sekitar 1 meter di depan ban dan di belakang kendaraan, setalah iti atur kerapatan benang diroda depan sama dengan mengatur tonggak bagian belakang begitu juga tonggak sisi lawan. Perkirakan jarak selisih benang dengan roda,
kemudian lakukan penyetelan pada as long tie rod, lakukan dengan hati2 sedikit putaran memberikan
pengaruh yang cukup besar pada pergesaran roda. Setelah benang dapat rata sisi belakang
dan depan roda bagian depan, Anda bisa lanjutkan pada sisi ban lainnya.
Cara spooring menggunakan benang
Untuk mendapat hasil maksimal anda perlu melakukan trial error. Maksudnya test jalankan mobil bila kurang pas lakukan penyetelan lagi..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar